Monitoring PTMT di Madrasah, Kleden Ajak Patuhi Prokes 5M

Teropongindonesianews.com

Kota Kupang (Humas) – Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) pada sekolah Madrasah di Kota Kupang, telah dilangsungkan pada Senin (27/9/2021) dengan pemberlakuan protokol kesehatan secara ketat.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kupang yang memantau secara langsung pelaksanaan PTMT di MTsN Kota Kupang dan MAN Model Kupang, meminta agar protokol kesehatan tidak diabaikan.

“Jangan buka masker, pakai secara benar, supaya aman dan ini (PTMT) dapat terus berlangsung,” tukas Kakan kepada para siswa di ruang kelas VII sesi 1 MTsN Kota Kupang.

Kepala MTsN Kota Kupang, kepada Kakan Kleden menyampaikan bahwa PTMT di sekolahnya dilangsungkan selama satu minggu dengan pembagian sesi.

“Senin dan selasa, kita buka untuk kelas VII, rabu dan kamis untuk kelas VIII; kelas IX di hari jumat dan sabtu. Setiap harinya ada dua shift, pagi dan siang,” tutur Kamad Musa Lea Lao, S. Pd.

Musa Lea Lao juga menjelaskan, bahwa para guru diwajibkan mengikuti program vaksinasi yang digelar pihaknya sebagai syarat utama pelaksanaan PTMT.

“Guru yang belum divaksin, belum boleh melakukan PTMT,” tegas Musa.
Terkait kendala, Musa menjelaskan pelaksanaan PTMT menemui prokontra dikalangan orang tua. Namun itu merupakan hak mereka sehingga pembelajar online juga menurutnya tetap dijalankan.

Berbeda dengan Madrasah Aliyah Negeri Kupang, PTMT hanya berlangsung dalam satu sesi, yaitu pada pukul 07.30 sampai dengan pukul 11.30 WITA.

Kelompok belajar di petakan secara acak untuk mengurai kerumunan yang akan timbul pada saat istirahat berjelang.

“Kami bagi beberapa titik. Setiap titik kami acak, supaya tidak ada peluang anak saling kunjung. Kami pantau juga secara ketat sehingga jangan sampai ada kerumunan yang jadi sumber penyebaran covid,” jelas Kamad Aliyah Negeri, Buniamin, S. Pd., M. Si.

Kepala Kantor yang didampingi pengawas pendidikan Islam, Dra. Jumini, M. Si., juga menyempatkat diri melakukan pemantauan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tingkat MA.

“Kerjakan baik-baik, jaga prokes. Kalau tidak dijaga, kita akan kembali sekolah online lagi,” tutur Kleden. (Puding/Kemenag Kota Kupang)

Puding

Continue reading
KABAR GEMBIRA MENTERI PERHUBUNGAN KUNJUNGI ENDE

Teropongindonesianews.com

Menteri Perhubungan RI Budi Karya melakukan kunjungan kerja ke Ende, Didampingi Dirjen Perhubungan Laut dan Dirjen Perhubungan Darat beserta rombongan minggu 26/09/2021, kedatangan Menteri Sumadi langsung didambut Bupati Ende Djafar Achmad.

seperti yang disaksikan awak media teropong Indonesia, Setelah tiba di ende pak Menteri bersama rombongan mengunjungi Situs Rumah Pengasingan Presiden Pertama Soekarno , kemudian selanjutnya menuju ke Pelabuhan Bung Karno Ende .

dalam kunjungan kali ini bupati Ende H. Djafar Ahmad , mengucapkan banyak terimakasih karena bapak menteri yang sudah menyinggahi Kabupaten Ende, dalam kesempatan itu Bupati Djafar menjelaskan mengenai kondisi dermaga serta lalu-lintas kapal di Pelabuhan Bung Karno Ende dan Pengembangan bandara H.Aroebusman Ende yaitu perluasan Terminal kedatangan penumpang.

Bupati Ende Djafar Achmad menjelaskan pihakanya siap menyediakan Lahan untuk pengembangan tersebut namun terkendala dana, Bupati juga langsung meminta bantuan dana kepada menteri,
“untuk lahan kami bisa siapkan tetapi kami kekurangan dana,ucap bupati Djafar kepada menteri Budi Karya ,

lebih lanjut bupati Ende menyampaikan dalam hal pengembangan pembangunan bandara tentunya akan melalui kajian kajian terlebih dahulu.

Aloisius Ngaga

Continue reading
KADIS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA KUPANG MEMBUKA KEGIATAN BIMTEK ANTI PERUNDUNGAN DI SMP KATOLIK ST. YOSEPH NAIKOTEN-KUPANG

Teropongindonesianews.com

Kupang – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Dumul Djami, M.Si, membuka kegiatan Bimtek Anti Perundungan di SMP Katolik St. Yoseph Naikoten-Kupang. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu 25 September 2021.

Kegiatan ini merupakan salah satu program dari Sekolah Penggerak yang dicetuskan oleh Menteri Pendidikan Indonesia. Kegiatan ini dibuka dengan sambutan yang dibawakan oleh Romo Fransiscus Amandus Ninu, Pr., S.Fil, selaku kepala sekolah dan penanggungjawab kegiatan ini.

Dalam, sambutannya, Romo yang biasa disapa dengan nama Romo Amanche ini, menyebutkan bahwa kegiatan bimtek anti perundungan ini merupakan program yang direncanakan oleh Kementerian Pendidikan yang bekerja sama dengan Unicef.

Dia berharap agar siswa-siswi yang terlibat dalam kegiatan ini menjadi agen perubahan yang selalu menebarkan perilaku positif bagi siswa-siswi di SMP Katolik St. Yoseph ini.

“Tujuan dari kegiatan ini ialah agar sekolah bebas dari perundungan/bullying. Anak-anak menjadi menjadi saudara yang memiliki cinta kasih kepada siswa-siswi di sekolah ini” kata Romo Amanche.

Dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan ini, Kadis Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Kupang menegaskan bahwa perilaku bullying sering dialami oleh sebagian siswa-siswi.

“Bullying itu, berdasarkan penelitian yang dilakukan di Indonesia, dialami oleh sekitar 40% siswa-siswi di Indonesia.

Tindakan bullying ini dilakukan baik oleh guru maupun oleh sesama siswa.” Kepala Dinas berharap agar setiap siswa yang mengikuti kegiatan ini mampu membawa perubahan bagi teman-teman mereka.

Dalam wawancara yang dilakukan secara terpisah kepada Divina Ayudia Genevieve, siswa-siswi yang terlibat dalam kegiatan ini merasa senang. Mereka mengalami suasana yang baru.

“Menurut saya, kegiatan ini sangat bermanfaat dan saya juga sangat mendukung kegiatan ini karena kita dapat mencegah terjadinya perundungan di lingkungan sekitar yang dapat mempengaruhi seseorang.

Oleh karena itu, saya juga yang merupakan salah satu dari banyak agen perubahan berharap agar kita dapat secara bersama-sama menyebarkan hal positif dan membuat perubahan mulai dari diri sendiri,” tegasnya.

Menurutnya, perilaku perundungan merupakan tindakan yang sangat merugikan seseorang sehingga kita harus melawan segala bentuk perundungan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Ketika ditanya terkait penjaringan keikutsertaan siswa-siswi dalam kegiatan ini, Ayudia mengatakan bahwa siswa-siswi sendiri yang memilih teman-teman mereka untuk terlibat dalam kegiatan anti perundungan ini.

“Guru yang menjadi fasilitator mengirimkan link kepada siswa-siswi untuk memilih teman-teman mereka yang akan mengikuti kegiatan ini.

Para siswa yang dipilih memiliki kriteria tertentu seperti selalu membangun komunikasi dengan siswa-siswi lain.

Tujuannya ialah agar mampu memberikan pengaruh positif bagi siswa-siswi lain sehingga dapat mengatasi perilaku perundungan” katanya lagi.

Richardus Gae

Continue reading
SMAN 1 Maumere laksanakan Orientasi Pendidikan Kepramukaan

Teropongindonesianews.com

Sejak Senin 22 September 2021dari Pkl. 15.30 s.d 17.30 kegiatan Ekstrakurikuler Wajib kepramukaan di SMAN 1 Maumere mulai dilaksanakan.

Kegiatan yang berlangsung selama 5 hari dalam 1 Minggu tersebut terhitung dari Senin hingga Jumad dilakukan bagi para Peserta Didik kelas X dan kelas X1.

“Untuk pengenalan awal bagi para Pramuka Penegak kami lakukan melalui kegiatan Orientasi Kepramukaan atau OPK yang sasarannya pada peserta didik kelas X dan X1.

Untuk kelas X1 baru dilakukan OPK karena setahun kemarin belum dilakukan karena Pandemi Covid 19” ujar Ilsa koordinator Ekstra Pramuka di SMAN 1 Maumere.

Untuk kali ini kami bagi beberapa kelompok agar semua dapat mengikuti kegiatan OPK.

Pembagian kelompok dimaksudkan agar kegiatan dapat dilakukan dengan maksimal karena jumlah peserta didik yang mengikuti OPK cukup banyak. Setiap kelompok atau shift tersebut jumlahnya mendekati seratus orang.

Untuk materi tentunya materi kepramukaan yang diberikan seperti Struktur Kepramukaan, hingga materi ketrampilan kepramukaan seperti Struktur Organisasi Kepramukaan hingga ketrampilan kepramukaan seperti tali temali, yang dibawakan oleh para pemateri baik oleh para pembina Pramuka hingga mengundang pihak Kwarcab Sikka untuk terlibat dalam kegiatan tersebut.

Ketua Gudep Pramuka SMAN 1 Maumere Petrus Yakobus Sorowea, S.Fil mengutarakan bahwa ia bahagia seenggaknya kegiatan Ekstra Pramuka dapat dilakukan kembali, dan berharap para peserta didik dapat mengikuti kegiatan dengan baik sehingga membentuk karakter dan kepribadian mereka.

Dari pantauan terlihat kegiatan OPK berlangsung dengan baik,Banyak peserta didik terlibat begitu juga para pembina tentunya dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat.

Marlin

Continue reading
Dalam rangka HUT Karang Taruna Nasional ke-61, gelar vaksinasi dan santunan anak yatim

Teropongindonesianews.com

Sumenep  – Karang taruna kabupaten Sumenep menggelar Hari Ulang Tahun Nasional ke 61
Bertempat di Lapangan Gotong royong Sumenep.
Minggu ( 26-09-2021).

Dalam kegiatan tersebut Panitia HUT Karang Taruna Sumenep Mengangkat Kegiatan yang Bernuansa Sosial diantaranya antara lain
1. Santunan kepada Anak yatim
2. Penanaman bibit pohon
3. Vaksinasi dan Donor darah

 

Bupati Sumenep Ach Fauzi SH. MH juga hadir dalam acara hari ulang tahun karang taruna, Dalam Sambutannya Orang Nomor satu di Pemerintahan kabupaten Sumenep,

Ini mengatakan secara pribadi dirinya Bangga atas Geliat Karang Taruna kabupaten Sumenep beliau,Menambahkan Selama dirinya Menjadi Wakil Bupati Baru Kali ini Karang Taruna kabupaten Sumenep ada.
Tetap semangat dan teruslah berkarya.

” Saya bangga kepada teman-teman Karangan Taruna yang Saat ini telah menunjukkan jati dirinya bisa mengadakan acara Seremonial bernuansa gerakan Sosial
Seperti Santunan Anak yatim, penanaman pohon dan Donor darah serta vaksinasi semuanya bernuansa gerakan Sosial.

Dan baru kali ini saya menyatakan Bahwa Karang Taruna kabupaten Sumenep itu ada Selama saya jadi Wakil Bupati sampai jadi Bupati yaa kali ini.

Saya Harap kedepannya Karang Taruna kabupaten Sumenep bisa bekerjasama dengan Pemerintah kabupaten Sumenep”. Tandasnya memberi semangat.

( David )

Continue reading