Wahyu
LALU APA BEDA NYA KELOID DENGAN TUMOR PERINEUM ?
Teropongindonesianews.com
Probolinggo – Kedatangan team media yang tergabung di TRABAS KJN ke puskesmas Pakuniran pada tanggal 30 Oktober 2023 sekitar jam 11 00 Wib. Untuk klarifikasi terkait adanya dugaan malpraktek yang di lakukan oleh oknum perawat persalinan HP, dan di temui oleh kepala puskesmas pakuniran. 10/11/2023
Kepala puskesmas pakuniran H bergerak cepat menindak lanjuti adanya dugaan malpraktek yang di lakukan oleh oknum dokter persalinan tersebut. Namun sangat di sayangkan, langkah cepat kepala puskesmas pakuniran di duga tidak di indah kan oleh bawahan nya di lapangan.
Pasal nya, pada hari yang sama, yaitu hari Senin tanggal 30 Oktober 2023, sekitar jam 16 00 Wib. Bidan desa RD beserta rombongannya mendatangi rumah pasien yang di duga menjadi korban malpraktek di dusun Dawuan RT 08 RW 04 Desa Gunggungan Kidul kecamatan pakuniran. Dan di sambut oleh kluarga NC yang di duga menjadi korban malpraktek tersebut.
Miris nya, salah satu rombongan bidan desa/ petugas puskesmas pakuniran Di duga melontarkan kata kata yang sangat tidak pantas di lakukan sebagai petugas puskesmas. Yang seharusnya melayani pasien dengan ramah tamah, sopan, sabar, dan beretika, apalagi bertamu ke rumah orang, hal ini terkesan tidak berakhlak, padahal Meraka di bayar untuk melayani pasien, bukan di bayar untuk merendahkan keluarga pasien dan sebagainya.
Sa,at team trabas KJN mengkonfirmasi kluarga HC lewat sambungan watshap, mengatakan., ” ya memang bener ada petugas puskesmas datang ke rumah sebanyak 4 Orang, mungkin karena puskesmas pakuniran di datangi oleh team nya jenengan.
Namun, kedatangan mereka, ada salah satu di antara nya yang mungkin kesel kepada kluarga saya. Salah satu di antara mereka yang ikut dalam rombongan, mengatakan kepada kami, “” Coba kamu yang jadi dokter, makanya punya anak suruh sekolah,, itu yang di katakan kepada kami. “Jelas nya.
Selanjutnya team media mengkonfirmasi bidan desa RD Lewat sambungan watshap via chat, terkait kata kata yang di lontarkan oleh rombongan nya, tidak mengakui adanya kata kata yang tidak pantas di lontarkan oleh oknum dalam rombongan nya.”” Tidak pernah ada perkataan seperti itu. ” Jawab nya.
Salah satu lembaga yang belum mau di sebutkan nama lembaga nya mengatakan.
“”Untuk sementara ini, tidak usah di publikasikan nama lembaga kami “”cuman yang jelas, kami akan mengajukan/meminta untuk audiensi, di saat kami mendampingi kluarga pasie pada audiensi itulah mereka akan tau sendiri lembaga kami, dan kami sempat baca di salah satu media yang di terbitkan pada tanggal 02 November 2023. Yang isi nya dinas kesehatan menyangkal adanya pemberitaan adanya dugaan malpraktek di puskesmas pakuniran.
Di kutip dari pemberitaan tersebut,.””Dinas kesehatan berstetment bahwa, Itu bukan malpraktik hanya keloid setiap orang tidak sama sehingga pengaruh pada bekas jahitan dan petugas Kami telah melakukan kontrol rutin pada pasien,” stetment dinas kesehatan ada dua poin. 1. Petugas puskesmas mengontrol pasien secara rutin. 2. Bukan malpraktek.
Adapun 2. Poin tersebut, di duga sangat berbeda dengan data yang kami punya, 1. Rutin melakukan kontrol,, padahal selama 4 bulan tidak pernah di kontrol, 2. Bukan malpraktek hanya keloid, sedangkan data yang kami punya, itu adalah tumor perineum. apa bedanya timur perineum dengan keloid, kita buktikan nanti dengan data data yang kami punya, di saat audiensi, mengajukan/ meminta audiensi secepatnya “Ucapnya. Hadi
