Kuningan,Jabar – Polres Kuningan berhasil menangkap pelaku pembunuhan berencana hanya dalam waktu kurang dari 12 jam setelah kejadian. Korban, seorang perempuan berinisial A-N-H(20) ditemukan tewas di salah satu hotel di kabupaten Kuningan, sementara pelaku berinisial F-A-R (26 tahun) berhasil diamankan di Jakarta Pusat. Rabu (19/06/2024).
Sedangkan kronologis Peristiwa tragis ini terjadi pada Minggu, 16 Juni 2024. Tersangka F-A-R, yang telah merencanakan pembunuhan, membawa korban dari Jakarta ke Kuningan menggunakan sepeda motor. Mereka check-in di hotel berinisial M, di mana F-A-R kemudian melancarkan aksinya pada dini hari Senin, 17 Juni 2024, dengan menusuk dan menyayat leher korban saat tertidur.
Kemudian Sat Reskrim Polres Kuningan bergerak cepat dan berhasil mengumpulkan bukti serta melacak jejak tersangka. Dalam waktu kurang dari 12 jam, polisi berhasil menangkap F-A-R di sebuah hotel di Jl. Letjen Suprapto, Jakarta Pusat pada Rabu dini hari.
Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian memberikan apresiasi kepada timnya.
“Ini adalah bukti dedikasi dan kerja keras yang luar biasa dari seluruh anggota kami. Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan keadilan di wilayah Kuningan,” ujarnya dalam konferensi pers.
Dengan motif cemburu dan sakit hati, F-A-R kini menghadapi dakwaan pembunuhan berencana di bawah Pasal 340 KUHP atau Pasal 338 KUHP. Prestasi ini menegaskan ketegasan dan efisiensi Polres Kuningan dalam menangani kejahatan, serta memberikan rasa aman bagi masyarakat.
SIDOARJO – Dalam rangka lomba RT Sehat se-Kabupaten Sidoarjo Sriatun, istri Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Sidoarjo H. Subandi SH, turut cek langsung rumah warga RT 3 RW 5 Taman Candiloka Ngampelsari Candi Sidoarjo Jawa Timur, Kamis (20/6/2024).
Kedatangan Sriatun disambut dengan pengalungan hiasan hasil olahan daur ulang dan penampilan yel-yel dari warga, tak lama berselang kemudian memulai berkeliling dan menuju ke salah satu rumah yang asri yang berada di blok F3 nomor 30.
Rumah yang menghadap ke timur itu terdapat taman kecil di depan rumahnya. Pintu masuk di sisi selatan yang dihiasi dengan bunga-bunga. Setelah rombongan masuk ke dalam rumah penataan ruang yang begitu unik meskipun luasnya tak seberapa.
Saat ditanya, Beny sang pemilik rumah menyampaikan bahwa desain rumah sehat yang ia bangun terinspirasi dari internet. “saya dapat inspirasi dari internet, cari-cari di Google,” ungkapnya.
Ia menambahkan rumah kami ini memang apa adanya tidak dibuat-buat, artinya setiap hari yang memang seperti ini penataannya.
Selain mengunjungi rumah warga Sriatun, legislator Jawa Timur itu mengunjungi posyandu. Ada tiga kegiatan posyandu yaitu balita, remaja dan lansia
Di posyandu lansia ini ada persitiwa istimewa karena Sriatun sendiri yang memeriksa warga. Dengan latar belakang sebagai dokter ia bersiap dengan tensimeter. “sini saya cek tensi bapak,” ucapnya.
Didik peserta Posyandu lansia langsung merasa gugup. “Saya gugup ini ditensi langsung oleh ibu bupati,” tuturnya disambut gelak tawa hadirin.
Sriatun, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidoarjo, hadir bersama Ary Andjar Surjadianto, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, dan dr. Inensa Khoirul Harap M.H., perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo. Mereka bertindak sebagai juri untuk mengevaluasi kebersihan dan kesehatan lingkungan di RT 3 RW 5.
Selain melakukan cek kesehatan, tim juri juga melakukan pengecekan terhadap pengolahan sampah dan kebersihan rumah warga. Mereka memastikan bahwa bak mandi di setiap rumah terbebas dari jentik nyamuk, sebagai upaya pencegahan penyakit demam berdarah.
“Kami ingin memastikan bahwa lingkungan di RT 3 RW 5 ini benar-benar bersih dan sehat. Tidak hanya dari segi kebersihan fisik, tapi juga dari aspek kesehatan para warganya, terutama lansia,” ujar Sriatun.
Lomba RT Sehat ini merupakan salah satu program yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan dan kesehatan lingkungan. Program ini juga bertujuan untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar agar tetap sehat dan nyaman untuk ditinggali.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga setempat. Mereka merasa senang dan bangga karena wilayah mereka mendapat perhatian dari istri Plt Bupati dan pejabat Kabupaten Sidoarjo lainnya. Warga juga berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi kesehatan dan kebersihan lingkungan mereka.
Suyitno Illahi ketua RT 3 RW 5 Taman Candiloka Ngampelsari Sidoarjo merasa sangat senang atas kehadiran juri.
“Kami sangat senang dan bangga karena Ibu Sriatun dan tim juri dari kabupaten bisa datang langsung ke sini. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan,” ujar Suyitno.
Selain itu lomba RT sehat ini memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan bagi masyarakat. Ia mengingatkan agar para warga rutin memeriksakan kesehatan mereka dan selalu menjaga pola hidup sehat serta ngelola sampah dengan tepat.
Kegiatan kunjungan lomba RT sehat ini diakhiri dengan foto Istri Plt Bupati Sidoarjo bersama warga. Suyitno berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan, serta mempererat silaturahmi antarwarga.
“Semoga kegiatan ini bisa terus memotivasi kita semua untuk hidup lebih sehat dan menjaga kebersihan lingkungan. Dengan begitu, kita bisa menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat untuk kita tinggali bersama,” tutup Suyitno.
Way Kanan – SK Nomor Nomor : 18.08/SK/DPP PWRI/VI/2024 tersebut ditanda tangani oleh Ketum Umum DR. Suriyanto, PD, SH, MK, MKN, dan Sekretaris Jenderal D. Supriyanto. JN, yang memberikan mandat kepada kepada Ketua DPC PWRI Kabupaten Way Kanan Juli Haryanto, Wakil Ketua Tommy Hiqmah, ST, Sekretaris Sarnubi dan Bendahara Yandi. Sedangkan untuk jajaran Pembina organisasi, Bupati dan Wakil Bupati Way Kanan, serta ketua DPRD Way Kanan, selaku Penasehat organisasi adalah Sahrizal Effendi, Helmi Ibrahim, dan I Ketut Ranu Astika, dan 7 bidang organisasi yang meliputi, Bidang Organisasi, Keanggotaan, Kaderisasi, Bidang Pendidikan dan Pelatihan Profesi, Bidang Pengawasan Etika Profesi Wartawan, Bidang Ekonomi Kerakyatan, Bidang Investigasi, Advokasi Hukum dan HAM, Bidang Pengkajian dan Pengembangan, Bidang Hubungan Antar Lembaga.
Dalam penjelasannya Ketua DPC PWRI Kabupaten Way Kanan Juli Haryanto mengetakan, dengan diterima SK dari DPP PWRI tersebut menunjukan bahwa mulai sekarang organisasi PWRI telah ada di Kabupaten Way Kanan, untuk turut serta berpartisipasi dalam menyukseskan pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkab Way Kanan, namun juga tidak terlepas untuk selalu memberikan kontrol sosial guna memberikan masukan – masukan kepada Pemkab Way Kanan.
“Kehadiran PWRI di Kabupaten Way Kanan, bukan menambah panjang keberadaan organisasi ke wartawan, namun juga akan berperan memberikan kontrol sosial dan turut berpartisipasi mensukseskan pembangunan di Way Kanan,”kata Juli Haryanto. Dalam kesempatan tersebut Juli Haryanto juga berharap kepada semua pihak baik Dinas, Badan dan lembaga Vertikal, TNI, POLRI, Kejaksaan, serta lembaga organisasi kewartawanan lainnya dan masyarakat dapat menerima, membimbing dan mendukung keberadaan PWRI di Way Kanan. Masih kata Juli Haryanto, dengan diterima SK tersebut, tentunya kedepan jajarannya akan melaksanakan dan menjalankan roda organisasi yang sesuai dengan AD/ART organisasi, sehingga dapat eksis dan mampu menjadi jembatan atas aspirasi masyarakat, dalam berbagai permasalahan yang ada.
“Semoga kedepannya PWRI akan mampu sejajar dengan organisasi kewartawanan yang lebih dulu ada, serta mampu menyalurkan aspirasi kepentingan masyarakat di Way Kanan,”imbuhnya.
Lembaga Kursus Dan Pelatihan Nadira Adakan Pembukaan Kegiatan Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha(PWK) Yang Bertempat Di Aula Kantor Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, PropinsiJawa Barat, 19/06/2024.
Acara Tersebut Di Hadiri Oleh Kepala Kantor Keluraha Bpk Asep Beserta Jajaran. Kepala Seksi Kelembagaan PUDIKMAS Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Para korwil, Penilik Juga Peserta Pelatihan, Dalam Sambutan Pembukaan Kepala Seksi Kelembagaan Bpk H Iyan Sopian Memaparkan Bahwa Sangat Bersyukur Bahwa Kabupaten Garut Mendapatkan Bantuan Dari Pusat Namun Bpk H Iyan Sopian Menghimbau, Menegaskan Kepada Semua Lembaga Bahwa Setiap Bantuan Harus Di Perhatikan Administrasinya Secara Baik Dan Benar Jangan Sampai Mengabaikan, Tandasnya.
Ibu Lina Sebagai Pemilik Lembaga Nadira Ungkapkan Kepada Media Bahwa Lembaganya Terpilih Melalui Seleksi Penilaian Dari Direktorat Jendral Pendidikan Dan Kebudayaan Riset Teknologi, Untuk Melaksanakan Program Tersebut Untuk Pendidikan Rias Pengantin, Dana Yang Di Terima Berjumlah Rp 120,000000( Seratus Dua Puluh Juta Rupiah) Dan Akan Di Laksanakan Sesuai Juknis Dengan Batas Maksimal 14 Hari Setelah Dana Di Cairkan Tandasnya.
JOGJAKARTA – Satya Sandy Prakasa merupakan lulusan sekolah SMA Negeri 01 Pati dan kini, ia melanjutkan karirnya masuk di fakultas kedokteran UGM Jogjakarta.
Dalam proses berjalannya waktu mendaftar pertama, harapannya namanya tercantum dan alhamdulillah, hari ini hasil pengumuman Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di seleksi Nasional dan berdasarkan Tes (SNBT) di terima.
Seorang ayah bernama Haryanto S.E (Ayah) sangat bangga sekali, putranya bisa masuk di fakultas kedokteran UGM.
Padahal tak kira tidak bisa masuk di fakultas tersebut, karena persaingan pasti ketat dan terlihat di fakultas kedokteran UGM prestasi yang di utamakan.
“Tetapi, putra kami bernama Satya Sandy Prakasa dengan giat dan yakin, Alhamdulillah bisa masuk di fakultas kedokteran UGM Jogjakarta.
Maka dengan adanya informasi penerimaan dan dinyatakan masuk, Kami keluarga besar sangat bangga kepada Satya Sandy Prakasa.
“Disinilah, Satya Sandy Prakasa memang dari awal pengen masuk program studi Kedokteran di UGM Jogjakarta.
Salah satunya untuk memperjuangkan cita – cita orangtua agar bisa membanggakan”, kata Haryanto S.E (Ayah) dan juga ia selaku anggota Polresta Pati saat di wawancarai awak media di kediaman rumah, Rabu (19/6/24).
Ditambahkan lagi oleh Priyanti, S.Pd, M.Si adalah selaku (ibu) orang tua Satya Sandy Prakasa, ia sosok guru di SMKN 1 Pati mengucapkan puji syukur atas lolosnya pengumuman dan bisa masuk di fakultas kedokteran UGM Jogjakarta ini.
Semoga kedepan karir di kedokteran ini.Sebagai langkah awal dalam meraih kesuksesan untuk masa depan.
Sebagai orangtua, kami hanya bisa mendoakan terbaik buat anak dan pesan saya kepada Satya Sandy Prakasa tetap optimis belajar di fakultas kedokteran UGM Jogjakarta”, imbuh Priyanti, S.Pd, M.Si (Ibu) selaku Guru di SMKN 01 Pati.
“Lebih Lanjut, ucapan terima kasih terkhusus kepada kedua orang tuaku yang sudah mendukung saya masuk di fakultas kedokteran UGM Jogjakarta sampai di terima saat ini.
Ayah dan ibu adalah motivasi dalam kehidupanku sehari – hari, tanpa dia. saya mungkin tidak bisa masuk di fakultas ini
“Karena, di kedokteran UGM Jogjakarta sangatlah sulit di raih, tanpa doa orang tua dan suportnya sampai sekarang. Akhirnya, saya bisa terima”, tegas Satya Sandy Prakasa.(@Gus Kliwir)
Wahyu
