Diduga Selingkuh, Oknum PNS Lamsel Minta Back Up Wartawan dan sebut nama Plt Inspektorat
Teropongindonesianews.com
Bandar Lampung – Dua oknum PNS diduga selingkuh minta back up onum wartawan dan jual nama kepala inspektorat Lampung selatan.
Diberitakan sebelumnya, oknum PNS wanita berinisial YH yang bekerja sebagai guru SD diduga selingkuh dengan pria berinisial AR berstatus PNS di inspektorat Lampung Selatan lantaran sering keluar masuk rumah kontrakan berduaan. Kata NS narasumber yang enggan disebut namanya
NS mengatakan, dirinya sempat menegur YH dan AR lantaran kesal rumah kontrakan yang disewanya kerap kali dipakai untuk berduaan, bahkan tetangga kontrakan tersebut sering protes.
Bukannya minta maaf, YH yang berusia tak muda lagi itu justru marah dan memaki NS melalui pesan WhatsApp karena tak terima ditegur. Kata NS
Parahnya lagi, istri sah AR sang PNS pria juga mendapat intimidasi dari YH melalui pesan singkat WhatsApp. YH mengatakan bahwa dirinya telah membantu uang muka kredit mobil milik AR yang bermerk agya ” Dan alhamdulilah suami u keambil mobil agya be 1880 itu juga w yg ambilin w yg bantu buat dp mobil nya”. Isi pesan YH kepada istri sah AR
Sementara ketika dikonfirmasi YH malah memblokir WhatsApp awak media ini.
AR yang dikonfirmasi, membantah memiliki hubungan asmara dengan YH. ” Mana ada hubungan. Sumber kamu saya tau. Sekarang kalo mau buktiin kamu pergi ke saya atau tanya mobil saya kredit. Coba orang mana yang bisa saya beliin mobil. Angsuran saya ini masih setahun. Lingkaran mereka itu urusan pribadi. Saya bukan orang yang gak ngerti. Jadi silahkan buktiin kalo mobil sy dibeliin, jadi gak ada yang dibeliin”. Kata AR melalu sambungan telpon (12/11/24)
Lanjutnya, AR menyebut penyewa rumah kontrakan tersebut sudah seperti saudaranya, ia juga menyebut guru SD tak akan mampu membelikannya mobil. “Kosan mana. Yang ngasih sumber itu pun sudah seperti ayuk saya, bukan pejabat guru SD itu”. Jelas AR
Anehnya, dalam dugaan kasus asmara terlarang ini justru ada oknum wartawan yang mengaku sebagai kerabat dari YH dan mengatakan pelaksana teknis (Plt) Kepala inspektorat Lampung Selatan adalah saudara mereka. “Ass bang, Saya keluarga YH. Berita fitnah tolong di klarifikasi ya, saya juga punya redaksi. Tolong disikapi yah ini pencemaran nama baik.
Bisa kita ketemu ?. Di jati agung saya tinggal. Tadi malem barusan cerita sm sy. Suami sy pimred.
Ybs sudh menyerahkan ke sy. Kita ketemu aja maunya gimana. Tlg klasifikasi saya tunggu sampe 1x 24 jam. Kalo gak saya bawa ke ranah hukum. Saya otw ke inspektorat sama YH Menghadap pak aris itu kerabat kami. Kata oknum diduga wartawan tersebut kepada awak media ini (12/11/24)
Ketika berita ini ditayangkan belum ada konfirmasi lebih lanjut dari kepala sekolah tempat YH mengajar dan Plt inspektorat Lampung Selatan yang juga namanya disebut.(Red)