Sapi Warga Desa Jago Bayo Raib Digondol Maling, Tinggalkan Hanya Usus

• Wahyu
• November 21, 2024

Teropongindonesianews.com

Bengkulu Utara – Kejadian pencurian mengejutkan warga Desa Jago Bayo, Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara. Seekor sapi milik Bapak Tanwir raib digondol maling pada Kamis, 21 November 2024. Yang lebih mengejutkan lagi, pelaku meninggalkan hanya usus sapi tersebut di dekat jalan raya Lais-Jago Bayo-Arma.

Kejadian pencurian diketahui sekitar pukul 04.00 WIB saat Bapak Tanwir hendak memindahkan sapinya. Namun, ia mendapati hewan ternaknya telah hilang. Menurut keterangan Bapak Tanwir, sapi betina itu hilang antara pukul 10.00 WIB hingga 01.00 WIB siang.

Tim awak media yang mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) menemukan hanya usus sapi yang tertinggal. Petugas dari Polsek Lais Polres Bengkulu Utara juga telah berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan. Bapak Tanwir telah resmi melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.

Kapolsek Lais saat dikonfirmasi di TKP membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa kasus pencurian sapi ini sedang dalam proses penyelidikan.

Kerugian yang dialami Bapak Tanwir ditaksir mencapai Rp 10.000.000. Polsek Lais saat ini tengah berupaya mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku pencurian. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan jika melihat hal-hal mencurigakan.

Tarmizi

Pasangan KARUNIA Raih Dukungan Besar di Kampanye Akbar Situbondo, Janjikan Lanjutan Program Pro Rakyat

• Wahyu
• November 21, 2024

Teropongindonesianews.com

Situbondo – Ribuan warga Situbondo memadati kampanye akbar pasangan Karunia (Bung Karna dan Nyai Khoirani) di Lapangan Taman Lanceng Kapongan pada Kamis, 21 November 2024.  

Jumlah pendukung yang membludak menunjukkan dukungan kuat masyarakat terhadap pasangan ini jelang Pilkada Kabupaten Situbondo 2024.  Kehadiran mereka mencerminkan kepercayaan dan harapan besar terhadap program dan visi-misi Karunia.  Banyak warga yang memuji keberhasilan pasangan tersebut selama masa jabatan sebelumnya dan berharap keberhasilan itu berlanjut.

“Kami hadir karena melihat langsung kinerja Bung Karna dan Nyai Khoirani. Prestasi mereka nyata dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkap Anang, warga Desa Curah Kalak.  Tolak Eni, warga Desa Sopet, Kecamatan Jangkar, menambahkan, “Kami yakin pasangan Karunia adalah pemimpin yang tepat untuk Situbondo.”

Kampanye berlangsung meriah dan kondusif.  Dalam sambutannya, Bung Karna berkomitmen melanjutkan program-program yang telah berjalan dan memprioritaskan visi-misi tertentu jika terpilih kembali.  Suasana kampanye mencerminkan optimisme masyarakat Situbondo terhadap masa depan daerahnya.

Keberhasilan program-program Karunia, khususnya bagi UMKM, juga menjadi daya tarik.  Seorang pedagang bersyukur, “Dagangan kami laris manis.  Selama kepemimpinan Karunia, harapan masyarakat Situbondo, termasuk UMKM, terwujud.  Kami berharap ini berlanjut… Salam dua jari!”

Kampanye akbar ini menunjukkan dukungan signifikan masyarakat Situbondo terhadap pasangan Karunia, mengindikasikan potensi kemenangan mereka di Pilkada 2024.  Puncak acara semakin meriah dengan penampilan memukau Bung Karna.  Dalam sambutannya, ia memaparkan sejumlah capaian dan janji pro-rakyat, menekankan komitmen untuk mensejahterakan masyarakat Situbondo bersama Nyai Khoiruni.

“Meskipun APBD Situbondo terbatas, kami telah mampu berbagi dengan masyarakat,” ujar Bung Karna, putra Desa Curah Tatal.  Ia mencontohkan insentif Rp 2 juta untuk guru ngaji dan insentif untuk perangkat desa seperti RT dan kader posyandu.  Ia juga menyebutkan perbaikan infrastruktur, penerangan jalan umum (PJU), dan program bantuan pangan (bapang) untuk masyarakat miskin.

Menjelang Pilkada, Bung Karna menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program pro-rakyat, termasuk Program Dampak Sehati, jika terpilih kembali.  Sambutannya yang diselingi yel-yel “salam dua jari” disambut antusias pendukungnya.

Anton/STB

Pekon Wonodadi Bersinar: Raih Nilai Tinggi dalam Program Desa Anti Korupsi

• Wahyu
• November 21, 2024

Teropongindonesianews.com

Pringsewu,Lampung – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan kunjungan monitoring pada tanggal 21 November 2024 untuk menilai perluasan program percontohan Desa Anti Korupsi di Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung.  Kunjungan ini merupakan kunjungan monitoring terakhir di Provinsi Lampung, setelah sebelumnya dilakukan penilaian serupa di Kabupaten Lampung Tengah dan Tulangbawang.

Ketua tim monitoring KPK, Frismon Wongso, menyatakan bahwa Pekon Wonodadi mendapat nilai tinggi sebesar 95. Monitoring ini bukan merupakan penilaian ulang, melainkan tinjauan terhadap implementasi lima komponen dan 18 indikator yang terkait dengan menjadi Desa Anti Korupsi.  Fokus utama adalah penggunaan situs web desa untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas. Wongso mendorong semua pihak untuk bekerja sama menjadikan Pekon Wonodadi sebagai model Indonesia bebas korupsi, dengan target perluasan program ke 126 desa di Kabupaten Pringsewu pada tahun depan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu, Heri Iswahyudi, mewakili Penjabat Bupati Pringsewu, Marindo Kurniawan, menyampaikan harapan agar terpilihnya Pekon Wonodadi sebagai desa percontohan dapat mendorong tata kelola pemerintahan desa yang bersih dan transparan, sehingga dapat mengurangi korupsi. Ia menekankan bahwa partisipasi masyarakat sangat penting untuk pembangunan yang adil dan merupakan prasyarat untuk pemerintahan desa yang bersih dan transparan.

Sekretaris Daerah lebih lanjut menjelaskan bahwa Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK telah membentuk 33 program percontohan Desa Anti Korupsi di seluruh Indonesia pada periode 2021-2023 ,Perluasan program pada tahun 2024 mencakup Pekon Wonodadi di Kabupaten Pringsewu.

Pemerintah Kabupaten Pringsewu sepenuhnya mendukung inisiatif ini sebagai langkah pencegahan korupsi yang dimulai dari tingkat desa, yang dianggap krusial untuk mewujudkan pemerintahan kabupaten yang bebas korupsi.

Dukungan dan kolaborasi berkelanjutan diperlukan untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan, mempromosikan integritas, dan partisipasi aktif dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi sebagai wujud zona integritas di tingkat desa.

Acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Kabupaten Pringsewu, Priyono, perwakilan dari Inspektorat Provinsi Lampung dan Kabupaten Pringsewu, serta pejabat pemerintah daerah, kecamatan, dan desa setempat.

Sadek