Musda PPDI Garut 2024: Muslim Sapaat Terpilih sebagai Ketua, Siap Hadapi Tantangan Baru
Teropongindonesianews.com
GARUT – Musyawarah Daerah (Musda) Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Garut telah digelar dengan sukses pada Rabu, 30 Oktober 2024, di Ballroom Hotel Santika, Garut. Musda kali ini menjadi momen penting bagi para perangkat desa untuk memilih kepengurusan baru periode 2024-2029, setelah masa kepengurusan sebelumnya berakhir beberapa bulan lalu.
Senja Husen, Ketua Pelaksana Musda PPDI Garut 2024, mengakui bahwa agenda pemilihan ini terlambat dilakukan. Namun, ia menegaskan bahwa Musda ini bukan sekadar ajang memilih ketua baru, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan koordinasi antar perangkat desa. “Musda ini tidak hanya memilih ketua dan pengurus baru, tapi juga jadi ajang silaturahmi, koordinasi, dan pembinaan,” ujar Senja.
Dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMPD) Kabupaten Garut menyampaikan pembekalan kepada peserta Musda, dengan menekankan pentingnya memperkuat sinergi antara PPDI, Apdesi, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan DPMPD. Hal ini diharapkan dapat mendorong pelayanan yang lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Pemilihan kepengurusan baru kali ini dilakukan secara demokratis. Senja menegaskan bahwa proses pemungutan suara terbuka ini memberikan kesempatan yang adil kepada seluruh anggota untuk mencalonkan diri dan dicalonkan. “Kita laksanakan pemungutan suara secara terbuka, karena sejak awal tidak ada hak anggota yang dibatasi,” jelasnya.
Muslim Sapaat, seorang mantan pengurus, terpilih sebagai ketua baru PPDI Garut. Senja menyatakan keyakinannya bahwa Muslim mampu menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah yang belum tuntas dari periode sebelumnya. “Calon yang terpilih adalah mantan pengurus, jadi beliau lebih paham tentang pekerjaan-pekerjaan yang belum terselesaikan,” ungkap Senja.
Dengan terpilihnya kepengurusan baru, Senja optimistis PPDI Garut akan semakin maju dan responsif dalam menghadapi tantangan di masa mendatang. Ia berharap kepengurusan baru dapat membawa angin segar dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat desa Garut.
Pewarta: Jang Naga.
Editor: Santoso.