Polres Kobar – Kapolres Kotawaringin Barat AKBP Yusfandi Usman, S.I.K.,M.I.K., bersama dengan Unsur Forkopimda Kab. kobar melaksanakan kegiatan jalan santai bersama. Minggu (01/12/2024) pagi.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kesehatan serta meningkatkan Silaturahmi antara polres Kobar dengan Forkopimda Kab. kobar.
Selain itu kegiatan jalan santai bersama ini merupakan ajang untuk bertegur sapa dengan masyarakat guna mendekatkan diri serta mengetahui perkembangan kamtibmas yang ada di masyarakat.
Kapolres bersama unsur forkopimda juga menyisir daerah bantaran sungai untuk mengetahui debit air, dikarenakan bulan ini curah hujan di Kab. kobar cukup tinggi.
Semoga melalui kegiatan ini dapat mempererat hubungan silaturahmi polres Kobar dengan pihak Forkopimda untuk bersama sama menjaga Kab. kobar agar tetap aman dan nyaman.
Jakarta-TIN- Anda Bayangkan Organisasi FRN Counter Polri Sebesar itu , DPP hanya menerbitkan 76 KTA
Diketahui Jumlah Keanggotaan Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW FRN) Yang Tercatat Dalam Buku Coklat di Dewan Pinpinan Pusat (DPP) Berkisar 5069 , Ternyata DPP hanya menerbitkan 76 Kartu Anggota (KTA).
Mengapa Ketua Umum PW FRN Agus Flores Menerbitkan hanya 76 , ini Penyampaiannya Jumat malam (29/11) .
Menurutnya Penerbitan KTA sebagai Tanda Legal Standingnya Pengurus , salah satunya Keanggotaan Tersebut Pandai Menulis Berita dan Perusahaan Medianya Terakreditasi di Dewan Pers.
” 76 KTA Yang Sudah diterbitkan di DPP dan ada Dibuku Coklat, karena mereka Termasuk Perusahaan Media Terakreditasi di Dewan Pers,” ujarnya.
Ditambahkan Agus, Tidak Semua, Ditunjuk Pengurus DPW dan DPC memiliki KTA Resmi dari DPP.
Alasan Agus sama, KTA diultimatum Pintan Nulis dan Perusahaan Persnya Terakreditasi.
Aguspun menyampaikan, Organisasi ini bukan Tong Sampah, yang memungut Barang Barang Kotor, Karena dia dirikan syarat mutlak Mendukung Marwah Polri, bukan jadi mata mata mencoba dan merusak Institusi Polri.
” Jadi Beruntunglah yang memiliki KTA. Karena sekarang Pihak Humas dilembaga Polri, soal Legal Standing , Apakah Benar Anggota FRN atau Tidak sangat diperketat,” tegasnya.
Bahkan Pemerintah maupun Lembaga Kepolisian, untuk Pengusulan Bermitra berdasarkan Rekomendit DPP PW FRN Pusat.
Jember – Demi mendorong tumbuh dan berkembangnya semangat memelihara dan melestarikan budaya yang ada khususnya pada anak-anak,
Putra putri terbaik yang berprestasi yang mampu menjadi duta cilik Jember,menjadi satu wadah untuk mempromosikan dan melestarikan budaya tradisional dan modern di Jember,
Sebagai bentuk apresiasi anak-anak dalam bidang melestarikan budaya, upaya untuk menanamkan kreatifitas di kalangan anak-anak,
Salah satu Duta Cilik yang bernama Aqila Ruby Firadiba, siswi TK ABA I Rambipuji,sudah banyak prestasi yang diraih dan kali ini duta cilik ini tampil kembali dalam ajang Duta Cilik Jember 2024.
Dengan tampilan tari kreasi tradisional dan modern, Aqila Ruby Firadiba berhasil menyedot perhatian penonton dan sangat memukau dimana di usia yang masih belia Aqila bisa menunjukan aksinya yang sungguh luar biasa.
“Penampilan Aqila Ruby sangat keren sekali malam ini. Meski masih sangat belia, Aqila menyuguhkan tari kreasi yang kreatif dan powernya sangat bagus,” ungkap Meli salah satu penonton yang menyaksikan mengapresiasi atas terselenggaranya lomba tari kreasi, Sabtu malam (1/12/2024).
Agus Sakera orang tua Aqila, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Duta Cilik Jember 2024.”Even Duta Cilik 2024 ini sangat luar biasa dan ini merupakan sebuah momen yang sangat bagus untuk putra-putri kita bisa menunjukkan kemampuan dalam kreativitas keahlian terutama di seni budaya,” jelasnya.
Harapan sebagai orang tua Aqila juga menyampaikan apresiasi atas even Duta Cilik 2024.
“Even Duta Cilik ini sangat bagus dan mengedukasi anak – anak,” pungkasnya.
Boyolali. Danramil 06/Kodim 0724/Boyolali Kapten Inf Daryowantoro menghadiri kegiatan pembukaan Rapat Pleno terbuka Rekapitulasi hasil penghitungan dan penetapan suara Pilkada 2024 bertempat di Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali. Sabtu ( 30/11/24)
Kegiatan Rapat pleno dihadiri Bapak Camat Cepogo, Danramil Kapten Inf Daryowantoro, Kapolsek Cepogo, Ketua PPK beserta anggota, Padal Pam TPS, Ketua Panwascam beserta anggota, Ketua PPS masing² 15 Desa, PKD masing² 15 Desa, Saksi masing² paslon cagub dan Cabub dan Saksi Parpol peserta pilkada
Danramil 06/Cepogo Kapten Inf Daryowantoro menegaskan, bahwa kehadiran TNI melalui Koramil dan Babinsa bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan selama berlangsungnya proses rekapitulasi suara.
“Kami memastikan semua tahapan berjalan lancar, aman dan bebas dari gangguan. Sehingga hasil rekapitulasi bisa diterima oleh seluruh pihak dengan rasa keadilan,” ujar Danramil
Sementara, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Cepogo menyampaikan, proses ini dilakukan secara transparan dan terbuka untuk memastikan kepercayaan masyarakat terhadap hasil penghitungan suara. Seluruh saksi pasangan calon, baik gubernur maupun walikota diberi ruang untuk mengajukan keberatan atau klarifikasi selama proses berlangsung.
Menurutnya, bahwa kehadiran aparat keamanan, termasuk TNI, Polri, dan Satpol PP, memberikan rasa aman bagi seluruh peserta rapat pleno.
“Situasi di lokasi berlangsung kondusif tanpa adanya hambatan berarti. Kerja sama lintas instansi ini dinilai menjadi kunci utama dalam mencegah potensi konflik yang kerap muncul pasca pilkada,” ungkapnya.
Dengan terlaksananya rekapitulasi secara terbuka dan diawasi berbagai pihak, proses tersebut diharapkan dapat memperkuat kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan Pemilu. Sehingga hasil akhirnya diharapkan dapat mencerminkan aspirasi bagi warga masyarakat yang akan menjadi dasar terhadap pembangunan di masa mendatang.
Wahyu
